Validasi itu PENTING!

Bikin usaha baru berbasis digital, sebutlah startup itu serupa dengan bikin usaha offline. Bedanya ada di jalurnya aja. Yang satu online, yang satunya offline.

Meskipun punya dasar kuat berangkat dari kebutuhan / keinginan pasar (market), tapi tetep aja ada asumsi yang muncul.

Asumsi bahwa ketika ada masalah (kebutuhan / keinginan) market berupa A, maka solusinya adalah B.

Sang founder perlu memvalidasi asumsinya langsung ke market. Benarkah B adalah solusi untuk masalah A yang dialami market? Ataukah market malah nggak butuh solusi bernama B untuk masalah A mereka, boleh jadi market malah maunya solusi bernama C, D atau bahkan E.

Itulah pentingnya sebuah asumsi harus segera dibuktikan. Tes ke pasar!

Kalo ternyata hasilnya nggak sesuai ekspektasi, sebaiknya segera lakukan evaluasi. Karena boleh jadi solusi B akan bertransformasi menjadi solusi C, D atau bahkan E untuk memenuhi harapan market atas masalah A mereka.

Semakin cepat ngetes ke pasar, semakin cepat dapet hasilnya. Jadi bisa bersegera melakukan evaluasi. Lalu bisa secepatnya melakukan tes lagi ke pasar. Semakin cepat data yang valid bisa diperoleh.

Kalo data yang mempertemukan antara masalah dan solusi market sudah valid, maka produk yang dihasilkan pun bisa semakin kredibel. Produk beneran menjawab permasalahan market.

MauMantenan.com Banner